DPW LDII Provinsi Jambi Website Resmi DPW LDII Provinsi Jambi
Muaro Jambi (17/3). Pemerintah Desa Mingkung Jaya bersama warga Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) semarakkan Safari Ramadan di Masjid Al-Manshurin, RT 15, Desa Mingkung Jaya, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi pada Senin (17 Maret 2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Bunari, Kepala Desa Mingkung Jaya, dan dihadiri oleh perangkat desa, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) beserta anggota, Kepala Dusun, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, serta ketua RT se-Desa Mingkung Jaya. Acara ini menjadi wujud nyata sinergi antara pemerintah desa dan masyarakat dalam menciptakan Ramadan yang penuh berkah.
Kegiatan diawali dengan salat Isya berjamaah, dilanjutkan dengan salat Tarawih, dan diisi dengan tausiyah yang disampaikan oleh Ustaz Maman Subandi.
Dalam arahannya, Bunari menyampaikan pesan penting kepada para orang tua untuk lebih mengawasi pergaulan anak-anak, terutama yang memasuki usia remaja. “Mari bersama-sama kita awasi anak-anak kita agar terhindar dari pergaulan bebas,” ujarnya. Pesan ini sejalan dengan arahan Kapolsek Sungai Gelam, IPTU Usaha Sitepu, yang sebelumnya telah memaparkan kondisi memprihatinkan terkait maraknya pergaulan bebas di kalangan remaja saat Rakor di Kantor Camat Sungai Gelam.
Ustaz Maman Subandi, dalam tausiyahnya, mengingatkan jamaah tentang betapa besar nikmat yang diberikan Allah SWT. “Kenikmatan yang Allah berikan tidak bisa kita hitung. Salah satunya, kita bisa bersilaturahmi dan melaksanakan amaliyah wajib maupun sunah secara berjamaah,” ujarnya. Ia juga menjelaskan tentang fase-fase Ramadan, yaitu fase Rahmah (hari ke-1 hingga ke-10), fase Maghfirah (hari ke-11 hingga ke-20), dan fase Itqun Minan Nar (hari ke-21 hingga akhir Ramadan).
Ustaz Maman juga menyampaikan materi “Lima Sukses Ramadan” yang diambil dari spanduk yang dipasang oleh warga LDII Mingkung Jaya. Kelima sukses tersebut meliputi: (1) sukses menjalankan puasa satu bulan penuh, (2) sukses melaksanakan salat Tarawih, (3) sukses tadarus Al-Qur’an, (4) sukses meraih malam Lailatul Qadar, dan (5) sukses menunaikan zakat fitrah. “Semoga kita semua bisa meraih lima sukses ini dan menjadikan Ramadan tahun ini lebih bermakna,” tuturnya.
Kegiatan Safari Ramadan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga momentum untuk memperkuat ukhuwah islamiyah dan meningkatkan kualitas ibadah di bulan suci.
Dengan kolaborasi antara pemerintah desa, tokoh agama, dan masyarakat, diharapkan Ramadan kali ini dapat membawa berkah dan perubahan positif bagi seluruh warga Desa Mingkung Jaya. Seperti kata Bunari, “Bersama-sama, kita jaga Ramadan ini agar menjadi momentum untuk memperbaiki diri dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.”