Safari Ramadan 1446 H Pemerintah Desa Kersik Tuo: Pererat Ukhuwah dan Tingkatkan Ketaqwaan di Bulan Suci

Kayu Aro (6/3).  Pemerintah Desa Kersik Tuo, Kecamatan Kayu Aro, menyelenggarakan Safari Ramadhan 1446 H sebagai upaya memperkuat silaturahmi, meningkatkan nilai-nilai keagamaan, dan menyalurkan kepedulian sosial kepada masyarakat.

Kegiatan yang berlangsung secara keliling di masjid dan mushola se-desa ini diisi dengan rangkaian program keagamaan dan sosial, termasuk tarawih keliling, buka puasa bersama, tausiyah, serta santunan untuk warga kurang mampu.

Pada Kamis (6/3/2025), Safari Ramadhan digelar di Masjid Fajar Iman Desa Kersik Tuo, dihadiri oleh Kepala Desa Kersik Tuo, Sigit Purnomo, S.P., tokoh agama, serta puluhan warga setempat. Dalam sambutannya, Sigit menekankan pentingnya menjaga persatuan (ukhuwah islamiyah) dan kewaspadaan terhadap pengaruh negatif globalisasi.

“Di era digital ini, mari kita jaga diri dan keluarga dari hal-hal yang merusak moral, seperti judi online dan gaya hidup konsumtif. Ramadan harus menjadi momentum untuk memperkuat iman dan kepedulian sosial,” pesan Sigit.

Acara dilanjutkan dengan tausiyah Ramadhan oleh Ustaz Ahmad Sobri, Warga LDII yang merupakan Da’i dan tokoh Agama di Desa Kersik Tuo. Dalam ceramahnya, beliau menyoroti keutamaan bulan suci sebagai kesempatan emas untuk memperbaiki diri.

“Ramadan adalah bulan penuh keberkahan. Mari kita optimalkan dengan lima kunci sukses ramadan: puasa penuh keikhlasan, tarawih, tadarus Al-Qur’an, meraih Lailatul Qadar, dan menunaikan zakat fitrah. Semua ini harus dijalani dengan kesungguhan hati,” tegas Ustaz Sobri.

Selain kegiatan keagamaan, Pemerintah Desa Kersik Tuo juga menyalurkan bantuan sembako dan santunan kepada anak yatim serta keluarga dhuafa. Bantuan ini merupakan bentuk komitmen desa dalam meringankan beban masyarakat selama Ramadan.

Kegiatan Safari Ramadhan ini akan terus berlanjut di masjid dan mushola lainnya hingga akhir bulan suci. Sigit berharap, melalui program ini, solidaritas antarwarga semakin kuat dan nilai-nilai spiritual dapat tertanam dalam kehidupan sehari-hari.

“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung acara ini. Mari jadikan Ramadan tahun ini sebagai awal untuk membangun desa yang lebih religius dan sejahtera,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *