Kesbangpol Kota Jambi: LDII Kian Terbuka dan Aktif Berikan Kontribusi Sosial

Jambi (23/2). Dr. Ahmad Ali, cendekiawan Nahdlatul Ulama (NU) yang tengah melakukan riset tentang peran organisasi keagamaan di Jambi, mengunjungi Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Jambi, Kamis (20/2). Kunjungan ini bertujuan menggali informasi tentang kontribusi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) sebagai ormas yang aktif dalam program kebangsaan, sekaligus menepis stigma negatif yang kerap melekat.

Dr. Ahmad Ali didampingi Dr. Wildan Fatahillah (Anggota Departemen Pendidikan Keagamaan dan Dakwah DPP LDII), Pembina DPW LDII Jambi H. Nurhamid Hadi, serta Ketua DPW LDII Jambi Rahmat Nuruddin, S.Kom.

Dalam dialog, ia menanyakan sejauh mana peran LDII dalam membangun harmoni sosial di Jambi. “Saya ingin melihat langsung bagaimana LDII berkontribusi sebagai ormas yang inklusif, khususnya di tengah tantangan stigma,” ujarnya.

Perwakilan Kesbangpol Kota Jambi menjelaskan bahwa LDII telah menunjukkan komitmen tinggi dalam kegiatan kebangsaan. “LDII saat ini sudah sangat transparan dan aktif dalam program kebangsaan. Mereka rutin terlibat dalam sosialisasi pencegahan radikalisme, bakti sosial, hingga pelatihan kewirausahaan pemuda. Stigma negatif tidak lagi relevan,” tegasnya.

Dr. Wildan Fatahillah menambahkan, LDII Jambi konsisten berpegang pada prinsip Tri Sukses (Berakhlak Mulia, Alim, Mandiri) dan Enam Tabiat Luhur dalam setiap programnya. “Kami fokus pada pendidikan karakter generasi muda dan pemberdayaan ekonomi umat. Ini wujud nyata kontribusi LDII untuk Jambi,” jelasnya.

H. Nurhamid Hadi, Pembina DPW LDII Jambi, menegaskan bahwa kolaborasi antar-ormas seperti NU dan LDII adalah kunci kemajuan bangsa.

“Perbedaan bukan penghalang, justru memperkaya khazanah keindonesiaan. Kami terbuka untuk sinergi dengan semua pihak,” ujarnya.

Sementara itu, Rahmat Nuruddin menyatakan, bahwa kunjungan Dr. Ahmad Ali menjadi momentum penting untuk memperkuat literasi publik tentang LDII. “Dialog seperti ini membantu masyarakat memahami bahwa LDII berkomitmen pada NKRI, Pancasila, dan nilai kebangsaan,” tambahnya.

Kegiatan ini diakhiri dengan kesepakatan untuk meningkatkan kerja sama LDII-Kesbangpol dalam program pencegahan intoleransi dan penguatan ekonomi kerakyatan. “Kami akan terus bergerak bersama, karena kontribusi nyata adalah jawaban terbaik atas stigma,” pungkas Rahmat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *