Tanjabbar (20/11). Dewan Pimpinan Daerah LDII Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) menggelar Pengajian Umum di Masjid Hidayatul Ula Jl. Saudara 25, Tungkal Harapan, Kecamatan Kuala Tungkal pada hari Rabu (20/11/2024).
Acara dihadiri langsung oleh Dewan Penasihat DPD Tanjabbar Hardi, Ketua DPD Tanjabbar, Ketua PC Kuala Tungkal, seluruh PAC dan Warga LDII se-Kuala Tungkal.
Acara dibuka oleh Wakil Ketua DPW LDII Jambi H. Achyar Rosyidi, pihaknya meminta semua jama’ah yang hadir agar serius mendengarkan apa yang di sampaikan oleh Ustadz Choirul Hadi yang merupakan utusan dari DPP LDII.
“Karena momen seperti ini jarang terjadi, maka kami mengajak seluruh peserta pengajian untuk bisa khusyuk dan konsentrasi didalam menerima penyampaian dari Ustadz Choirul Hadi,” Ujar Achyar.
Dalam nasehat agama, Ust. Choirul Hadi mengajak warga LDII selalu meningkatkan dan mewujudkan kerukunan, kekompakan, serta kerjasama yang baik antar warga LDII.
“Rukun dan kompak adalah karakternya orang iman, karakternya calon Ahli Surga, maka kerukunan dan kekompakan harus kita upayakan bisa terwujud sesama warga LDII,” Ajak Hadi.
Lebih lanjut Hadi mengajak peserta pengajian agar menghindari prasangka buruk, sakit hati, iri dengki, gibah, menghina, mencela, menjauhi dendam, adu domba dan amal buruk lainnya.
“Karena semua itu adalah perilaku orang-orang yang tidak beriman, yang bisa mencerai beraikan jama’ah dan bisa menghapus amal baik seseorang,” Ujarnya.
“Untuk itu masalah kerukunan, kekompokan antara sesama orang iman harus dijaga dan diwujudkan sungguh-sungguh,” Pungkasnya.
Berikut ini tips untuk menjaga kerukunan dan kekompakan:
1. Selalu menerampilkan bicara yang baik, pahit madu, enak didengar, sopan santun, tata krama, unggah-ungguh & dan papan empan adepan.
2. Mempunyai watak yang jujur, bisa percaya dan dipercaya.
3. Banyak sabarnya, keporo ngalah, wani ngalah dan rebutan ngalah.
4. Tidak merusak sesama, baik merusak dirinya, harta bendanya, hak asasinya maupun merusak kehormatannya.
5. Harus saling memperhatikan dan saling menjaga perasaan.
Bila lima syarat kerukunan dan kekompakan itu diamalkan oleh semua warga, maka kehidupan didalam bermasyarakat bisa benar-benar rukun kompak, bila sudah terwujud kerukunan kekompak, alangkah indah dan damainya sebuah kehidupan. Sehingga bisa lebih kompak, semangat dalam beribadah kepada Alloh SWT.
Barokallah Ustad..
Semoga Ceramahnya bisa menjadikan masyarakat Rukun selalu sehingga tercipta negeri yg baldatun toyibun wa robbun Gofur…