DPW LDII Provinsi Jambi Website Resmi DPW LDII Provinsi Jambi
Kerinci (9/12). Semangat kebersamaan dan keakraban menguat di kawasan wisata Relakh, Desa Bukit Khayangan, Kota Sungai Penuh. Pengurus Cabang (PC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kecamatan Kayu Aro sukses menyelenggarakan acara camping bagi generasi penerus (Generus) selama dua hari, Sabtu hingga Minggu (6-7/12). Kegiatan yang bertajuk “Malam Kehangatan” ini bertujuan memperkuat ikatan silaturahmi dan kekompakan di antara para pemuda-pemudi Kayu Aro.
Lokasi yang asri dengan kolam alam menjadi panggung bagi lebih dari 30 peserta untuk membangun kerukunan melalui serangkaian aktivitas gotong royong dan interaksi langsung. Suasana kehangatan terasa sejak kedatangan peserta, yang langsung diawali dengan makan sore bersama di tepi kolam, observasi lokasi, dan pemasangan tenda secara bersama-sama.
Mugi, salah satu tokoh LDII Kayu Aro yang mendampingi kegiatan, menekankan pentingnya acara ini sebagai fondasi persatuan yang solid untuk masa depan organisasi. “Latar belakang diadakannya acara ‘Keakraban Muda-Mudi’ ini adalah untuk meningkatkan kerukunan dan kekompakan Generus LDII, khususnya PC Kayu Aro. Ini adalah investasi sosial untuk membangun tim yang solid di masa depan,” jelasnya dengan penuh semangat.
Kegiatan mencapai puncaknya saat malam tiba. Setelah menyalakan api unggun dan menunaikan sholat Isya berjamaah, seluruh peserta terlibat dalam persiapan makan malam. Suasana semakin meriah dengan canda tawa mengiringi proses pemanggangan ayam dan jagung. Para pemuda memanfaatkan kolam untuk berenang, sementara pemudi dengan cekatan menyiapkan bumbu dan hidangan. Semangat kebersamaan terpancar jelas saat mereka kemudian menikmati hasil panggangan bersama-sama di dalam gubuk, diiringi obrolan ringan yang kian mencairkan suasana.
Duduk melingkar di sekitar bara api unggun, mereka saling berbagi cerita, berkenalan lebih dalam, dan membakar jagung sebagai teman kehangatan. Momen santai ini menjadi ruang untuk saling memahami dan menguatkan tali persaudaraan. Keesokan paginya, setelah sholat Subuh berjamaah, peserta kembali berkumpul menyambut matahari terbit sebelum sarapan dengan menu masakan sendiri.
Sebelum pulang sekitar pukul 09.00-10.00 WIB, seluruh peserta dengan penuh kesadaran membersihkan lokasi, melipat tenda, dan mengumpulkan semua sampah. Hal ini sejalan dengan harapan yang disampaikan Mugi untuk menumbuhkan kepedulian lingkungan. “Harapan saya setelah acara ini selesai, lebih ditingkatkan lagi kerukunan dan kekompakannya. Contohnya kemandirian sosialnya, seperti kebersihan atau menjaga lingkungan, peduli alam sekitar, dan hal baik lain,” tuturnya.
Kegiatan ini bukan sekadar acara rekreasi, tetapi merupakan bukti nyata komitmen LDII dalam membina generasi muda yang utuh, tidak hanya berilmu tetapi juga memiliki solidaritas tinggi, keakraban yang kuat, serta tanggung jawab terhadap kelestarian alam. Diharapkan, energi positif dari kegiatan ini dapat menjadi modal berharga bagi Generus LDII Kayu Aro dalam mengemban peran di masyarakat.