Mengisi Akhir Pekan dengan Semangat Gotong Royong, Warga LDII Kenali Asam Bawah Bersihkan Masjid Darussalam

Kota Jambi (16/12). Memanfaatkan waktu libur akhir pekan, warga LDII Kelurahan Kenali Asam Bawah, Kecamatan Kota Baru, menunjukkan semangat kebersamaan yang tinggi dengan melaksanakan kegiatan gotong royong membersihkan dan memperindah Masjid Darussalam. Kegiatan positif ini dipusatkan di Jalan Ibrahim Ripin, tempat berdirinya masjid tersebut.

Gotong royong yang dilakukan pada Minggu (14/12) pagi itu melibatkan berbagai kegiatan fisik yang bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan para jemaah. Sejumlah warga bahu-membahu melakukan pengecatan ulang pada tembok-tembok masjid, memberikan tampilan yang lebih segar dan bersih.

Selain itu, area pekarangan masjid juga disapu bersih dan dirapikan. Puncak dari kegiatan ini adalah pemasangan unit Air Conditioner (AC) baru di dalam masjid. Pemasangan AC ini diharapkan dapat menambah kekhusyukan dan kenyamanan para jemaah saat melaksanakan ibadah di dalam Masjid Darussalam, terutama di tengah cuaca panas.

Anton Wirawan, Tokoh LDII Kenali Asam Bawah, menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada seluruh warga yang hadir.
“Saya sangat mengapresiasi semangat semua warga yang telah meluangkan waktu libur untuk mengikuti kegiatan positif ini. Kegiatan seperti ini memperkuat ukhuwah kita,” ujar Wira.

Ia juga menuturkan bahwa pembelian unit AC baru tersebut merupakan hasil dari shodaqoh murni para jemaah di sekitar masjid. Hal ini menunjukkan kepedulian kolektif warga dalam memakmurkan tempat ibadah.

Dukungan penuh juga datang dari Dewan Penasihat Pengurus Cabang (PC) LDII Kota Baru, Faqih Abdillah. Ia menyempatkan hadir dan sangat mendukung inisiatif ini.
“Kami sangat mendukung kegiatan ini. Ini adalah bagian nyata dari ta’dzim (pengagungan) kepada syiar-syiar Allah, atau masjid Allah. Merawat dan memakmurkan masjid adalah kewajiban dan kehormatan bagi kita semua,” tegas Faqih.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, harapan besar disampaikan agar semangat gotong royong dan kepedulian terhadap fasilitas ibadah seperti ini dapat terus digelorakan dan menjadi tradisi positif yang berkelanjutan di kalangan warga LDII, serta masyarakat luas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *