LDII Jambi Gelar Pengajian Khusus Tingkatkan Kapasitas Spiritual Kaum Perempuan

Kota Jambi (6/12). Sebagai upaya strategis membangun fondasi keluarga yang kokoh, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Jambi menggelar pengajian khusus bagi kaum ibu.

Kegiatan yang digelar di Masjid Al-Manshurin, Kelurahan Pematang Sulur, Kecamatan Telanaipura, pada Sabtu (6/12) itu, menitikberatkan pada peran sentral ibu dalam menjaga keluarga dari perbuatan maksiat dan mewujudkan keluarga Sakinah Mawaddah Warahmah (SAMAWA).

Acara yang diinisiasi oleh Bagian Pemberdayaan Wanita dan Kesejahteraan Keluarga (PW2K) DPD LDII Kota Jambi ini bukan sekadar pengajian rutin, melainkan bentuk pembinaan intensif. Tujuannya adalah membekali para ibu dengan pemahaman agama yang mendalam agar mampu menjadi pilar utama ketahanan keluarga di tengah tantangan zaman.

Sesi pertama menghadirkan Ustaz Zainal Nuraidin dengan tafsir Al-Qur’an Surat Al-Ghasyiyah. Ia menekankan pada gambaran siksa neraka, mengajak jamaah untuk senantiasa meningkatkan ketakwaan. Ustaz Zainal juga menghimbau para ibu untuk bisa menjaga keluarganya agar terhindar dari siksa neraka kelak.

“Ibu-ibu, kalau di dunia orang makan jadi sehat, jadi kuat, semangat. Tapi, di neraka yang ada hanya makanan yang membuat sakit, tidak mengenyangkan. Karena itu, kerahkan segala potensi yang memungkinkan kita terhindar dari neraka. Sebentar saja jangan sampai mampir neraka!,” tegas Ustaz Zainal, membakar semangat jamaah untuk memperbanyak amal saleh.

Fokus kemudian beralih ke persoalan rumah tangga dalam sesi kedua yang dibawakan Ustaz H. Achiyar Rosidi. Melalui kajian Fiqih Munakahat, beliau menyoroti maraknya keretakan rumah tangga yang dipicu ketidakharmonisan. Dalam konteks solusi, Ustaz Achiyar menyampaikan tuntunan syariat mengenai poligami sebagai jalan keluar yang halal untuk menjaga keutuhan ibadah.

“Sering kita dengar melalui sosmed atau yang lainnya terjadi keretakan rumah tangga karena kurang harmonisnya hubungan suami istri. Hal ini juga dapat mengganggu ketertiban ibadah, yang akhirnya juga menjerumuskan seseorang pada perbuatan keji. Poligami adalah solusi halal yang ditawarkan oleh Allah. Cinta ibu kepada suami jangan mengorbankan akhirat suami,” nasihatnya.

Sesi penutup diisi dengan nasihat pemantapan oleh Ustaz Faqih Abdillah tentang karakter Istri Shalihah. Dengan gaya yang interaktif, beliau menekankan bahwa predikat shalihah adalah investasi kebahagiaan dunia dan akhirat. “Ibu semua pasti ingin disebut shalihah? Kenapa harus jadi shalihah? Karena istri shalihah bisa menjadi kebanggaan suami dan kebahagiaannya di dunia dan akhirat,” serunya.

Kegiatan ini ditutup dengan apresiasi dari Dewan Penasihat DPD LDII Kota Jambi, Ustaz Musthofa Hadi Widianto. Ia menegaskan bahwa pembinaan seperti ini merupakan kontribusi LDII dalam membentengi keluarga dan masyarakat. “Terima kasih saya sampaikan kepada Bagian PW2K yang telah menginisiasi kegiatan ini, semoga terus berlanjut dan barokah,” ucapnya.

Pengajian ini menegaskan komitmen LDII Kota Jambi dalam melakukan pembinaan terstruktur, menempatkan kaum ibu sebagai garda terdepan dalam menciptakan keluarga yang harmonis, religius, dan terlindungi dari segala bentuk ancaman yang dapat merusak keutuhan rumah tangga.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *