Muaro Jambi (11/5). Jelang Idul Adha 1446 H, Ketua DPD LDII Kabupaten Muaro Jambi, Toyip Abdillah, Menyerukan peningkatan kuantitas qurban melalui H. Mustofa Luthfi, Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK), meluncurkan pandangan mengejutkan tentang hakikat qurban yang selama ini mungkin terlewatkan oleh banyak muslim.
Saat memberikan tausiyah di Masjid Tawakal, Desa Mekarsari Makmur, Kecamatan Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi, memberikan orasi yang menggugah, pihaknya membongkar makna sebenarnya di balik ritual tahunan ini.
Mustofa mengungkapkan, Qurban Itu Revolusi Jiwa, bukan hanya ritual tahunan biasa. “Setiap tetes darah hewan qurban seharusnya mengalirkan revolusi spiritual dalam diri kita,” terangnya.
“Nabi Ibrahim mengajarkan kita untuk berani mengorbankan ego, bukan hanya kambing atau sapi!,” tambahnya.
3 Bom Makna Qurban yang Diledakkan Mustofa:
1. Ujian Keimanan Level Dewa
“Kisah Nabi Ibrahim adalah ujian keimanan paling brutal sepanjang sejarah. Bayangkan – perintah menyembelih anak sendiri! Ini mengajarkan kita totalitas ketaatan.”
2. Senjata Pemersatu Umat
“Daging qurban yang dibagikan adalah misil penghancur kesenjangan sosial. Saat si kaya dan miskin makan dari hewan yang sama, disitulah keajaiban ukhuwah terjadi!”
3. Simulator Hari Kiamat
“Penyembelihan hewan adalah preview kecil bagaimana kita akan mempertanggungjawabkan seluruh amal di akhirat nanti.”
Mustofa juga mengungkap fakta tak terduga, yaitu data mengejutkan ditahun 2024. “Tahun lalu, 70% warga Muaro Jambi hanya jadi penonton qurban. Tahun ini, kita harus ubah mereka menjadi pelaku aktif!,” ajaknya dengan penuh semangat.
Lebih lanjut, Ketua LDII ini menantang warga dengan misi khusus saat hari raya qurban nanti.
“Tahun ini, saya tantang setiap keluarga muslim di Muaro Jambi untuk minimal berpartisipasi dalam 1 ekor qurban. Bisa patungan, tapi jangan sampai jadi penonton!,” tantangnya.
“Jika qurban tahun ini hanya berakhir dengan foto-foto daging di medsos tanpa perubahan sikap, berarti kita gagal total memahami makna Idul Adha!,” pungkasnya dengan warning keras.