Kerinci (14/5). Puluhan generus Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Baitul Hikmah di Desa Mekar Jaya, Kerinci, mengikuti evaluasi pembelajaran sebagai persiapan menuju ujian tingkat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) LDII. Kegiatan yang digelar pada Selasa (13/05) ini diikuti generus caberawit (TK/PAUD-SD) dan praremaja (SMP), sebagai bagian dari program Penggerak Pembina Generus (PPG) Kabupaten Kerinci.
Yandi, Penanggung Jawab Program Masjid Baitul Hikmah, menekankan pentingnya evaluasi ini. “Ini seperti pemanasan sebelum lomba besar. Generus perlu mengingat kembali materi agar lebih percaya diri saat ujian tingkat DPD nanti,” ujarnya.
Lian (20), salah satu penguji, menjelaskan bahwa evaluasi bukan sekadar penilaian. “Ini cara menjaga agar ilmu yang sudah dipelajari tidak menguap begitu saja. Pengulangan adalah kunci ingatan,” tegasnya.
Antusiasme terlihat dari respons peserta seperti Hilda (15). “Dengan evaluasi, materi yang sempat terlupa jadi fresh lagi. Seperti di-charge ulang!” ujar siswi SMP itu sambil tersenyum.
Kegiatan ini dihadiri Wakil Pengurus Masjid Baitul Hikmah Sudarwanto, Pembina Guru Imam Sugandi, dan Sekretaris PPG Kabupaten Kerinci Purnomo. Mereka sepakat, hasil evaluasi akan menjadi peta jalan untuk menyempurnakan persiapan menuju ujian tingkat DPD pada 25 Mei mendatang.
Generasi qur’ani tidak lahir instan. Butuh proses berulang, evaluasi tiada henti, dan komitmen untuk terus memperbaiki. Dari TPQ ke DPD, mereka bukan sekadar menghafal—tapi memahami. Bukan untuk nilai, tapi untuk bekal kehidupan. Inilah LDII Kerinci yang tak hanya mencetak generus pandai baca Al-Qur’an, tapi juga paham maknanya.